Daftar Barang atau Produk yang Laris dan Laku Dijual untuk Kalangan Pelajar di Sekolah – Mengenai barang apa saja yang laku dan laris dijual dikalangan para pelajar, syaratnya adalah barang yang dibutuhkan oleh pelajar itu sendiri. Jadi kita harus menyesuaikan dengan kebutuhan pelajar agar mereka mau membeli produk yang kita jual.
Untuk bisnis atau usaha yang berada dekat dengan lingkungan pendidikan seperti sekolah dan kampus, maka produk yang dijual ada produk yang sering digunakan untuk keperluan pendidikan. Tapi meskipun demikian produk makanan jadi produk yang wajib ada dilingkungan sekolah.
 |
| Sumber: Blog Unpad |
Daftar Barang atau Produk yang Laris dan Laku Dijual untuk Kalangan Pelajar
Saya dulunya pernah menjadi anak sekolah jadi sedikit banyak bisa mengetahui produk yang dibutuhkan anak sekolah. Berikut ini daftar kebutuhan anak sekolah.
- Buku tulis
- Penghapus
- Pensil
- Pensil warna
- Penggaris
- Jangka
- Pulpen atau pena
- Spidol
- Spidol warna-warni
- Kertas HVS
- Peruncing pensil
- Penghapus tinta pulpen (ini namanya saya lupa).
- Dasi
- Topi
- Kaos kaki
- Karton
- Lem atau perekat
- Penggaris khusus untuk ujian UN
- Dan aneka makanan baik itu makanan ringan maupun makanan berat.
Mungkin ada yang bertanya, kok produknya malah ini?
Iya, inilah produk yang paling dibutuhkan oleh anak sekolah. Bahkan ada diantaranya yang juga dibutuhkan oleh anak kuliahan.
Perlu juga kita ketahui bahwa tidak semua anak sekolah itu kebutuhkannya sama. Kebutuhan anak SMA, SMP dan SD memiliki kebutuhan yang berbeda. Meskipun mereka sama-sama anak sekolah tetap saja berbeda.
Saya sering memperhatikan bahwa untuk ditiap-tiap sekolah itu kebutuhan anak sekolahnya hampir sama. Kalaupun ada perbedaan, hanya berbeda sedikit saja. Nah yang paling dibutuhkan anak sekolah adalah produk makanan baik itu jajanan ringan maupun jajanan berupa makanan berat.
Kesimpulannya
Jadi untuk produk atau barang yang dibutuhkan oleh anak sekolah masih didominasi oleh produk makanan. Jadi kita harus pandai menentukan strategi dan menyesuaikan dengan kebutuhan anak sekolah. Sehingga produk yang dijual bisa laku dan dibeli oleh anak sekolah.
*)
