Bertravel Media – Bisnis franchise menjadi salah satu tren bisnis saat ini. Franchise merupakan sistem bisnis di mana pemilik merek atau pemilik usaha memberikan hak penggunaan merek atau usaha tersebut kepada pihak lain dengan imbalan pembayaran royalti atau fee yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, pihak yang memperoleh hak tersebut disebut sebagai franchisee, sedangkan pemilik merek atau usaha disebut sebagai franchisor.
Franchise memiliki berbagai macam jenis, mulai dari makanan dan minuman, kecantikan, pendidikan, otomotif, hingga layanan kesehatan. Tergantung pada industri dan jenis bisnis yang dipilih, biaya investasi franchise juga berbeda-beda. Namun, secara umum, biaya investasi franchise bisa cukup mahal, tergantung pada merek atau usaha yang dipilih.
Kelebihan Bisnis Franchise
Berikut ini Bertravel Media, memberikan sedikit penjelasan tentang kelebihan bisnis franchise, di antaranya:
1. Merek yang telah terbukti
Franchisee dapat memanfaatkan merek yang telah dikenal masyarakat, sehingga dapat mempercepat proses pengenalan merek dan bisnis kepada konsumen.
2. Mendapat dukungan penuh dari franchisor
Franchisor biasanya memberikan dukungan dalam hal pelatihan, pemasaran, pengelolaan keuangan, dan lain-lain. Hal ini dapat membantu franchisee untuk lebih mudah memulai bisnis.
3. Mendapat manfaat dari skala ekonomi
Franchisee dapat memanfaatkan skala ekonomi yang dimiliki oleh franchisor dalam pengadaan bahan baku atau peralatan, sehingga harga bisa lebih murah. Akses dan kemudahan sangat terbantu karena didukung langsung oleh franchisee.
4. Meminimalisir risiko
Dengan memilih bisnis franchise, franchisee dapat meminimalisir risiko kegagalan atau kebangkrutan, karena bisnis yang diambil telah teruji dan memiliki prosedur yang telah terbukti berhasil.
5. Promosi Menjadi Lebih Mudah dan Murah
Tidak seperti kita memiliki bisnis sendiri, tentunya kita ikut sibuk dalam mempromosikan usaha. Di bisnis franchice kegiatan promosi dibantu oleh pihak franchisee sehingga kita bisa menghemat budget promosi. Kalau pun ingin melakukan promosi boleh-boleh saja, budgetnya kecil. Marketing kit seperti desain promosi, desain poster, kalimat promosi, dan strategi promosi sudah disediakan dan tinggal pakai.
6. Brand Sudah Terbentuk
Bagian yang cukup menantang dalam membangun bisnis adalah membangun brand. Membangun brand ini tidak mudah dan tidak murah. Perlu usaha yang besar jika kita melakukan semuanya sendiri. Tapi dalam bisnis franchise, brand sudah terbentuk, brand sudah dikenal, sudah populer, tinggal kita mengoptimalkannya saja.
7. Sudah Memiliki Sistem
Sistem dalam sebuah bisnis merupakan komponen penting yang membantu bisnis agar berkembang pesat. Sistem ini dapat membantu bisnis berjalan sebagaimana seharusnya, teratur, meminimalisir risiko dan banyak lagi. Logistik, pencatatan, laporan keuangan, rekrutmen, SOP, resep dan lainnya tersedia dalam sistem yang bagus.
Cara Memilih Bisnis Franchise yang Tepat
Memilih bisnis franchise yang tepat merupakan hal yang penting untuk memastikan keberhasilan bisnis tersebut. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih bisnis franchise antara lain:
1. Memilih Merek atau Usaha yang Sudah Terbukti
Memilih merek atau usaha yang sudah dikenal masyarakat dapat mempercepat proses pengenalan merek dan bisnis kepada konsumen. Jangan terlalu latah dengan merek yang sekadar viral. Viral saja karena artis tertentu tidak menjamin bisnis franchise itu bagus. Performa bisnis franchise bisa diukur dalam waktu 5 tahun, jika dalam 5 tahun terakhir terbukti bagus barulah diputuskan untuk mengambil franchise.
2. Mengukur Biaya Investasi
Franchisee harus memastikan bahwa biaya investasi yang dikeluarkan sebanding dengan keuntungan yang akan didapat. Jangan mudah percaya dengan janji-janji, tapi kita harus memperhitungkan dengan matang. Berapa lama balik modal, pembagian keuntungan, besar biaya yang dikeluarkan, dan biaya lainnya harus jelas.
3. Memperhatikan Masa Kontrak
Franchisee harus memperhatikan masa kontrak yang ditawarkan oleh franchisor, sehingga dapat menjalankan bisnis dengan maksimal selama masa kontrak. Jangan sampai ada pihak yang dirugikan, perhatikan ketentuan ketentuan yang ada dalam bisnis franchise.
4. Mendapatkan Informasi Mengenai dukungan yang Diberikan Franchisor
Franchisee harus memastikan bahwa dukungan yang diberikan franchisor mencakup semua aspek bisnis, mulai dari pelatihan hingga pemasaran. Jangan mau ambil bisnis franchise yang tidak mendapatkan dukungan. Kita sudah keluar uang banyak, kita harus mendapatkan apa yang seharusnya di dapatkan.
5. Pelajari Bisnis Model usaha Franchise
Pelajari tentang bagaimana bisnis ini bekerja untuk mendapatkan keuntungan. Dalam bisnis franchise, keberhasilan bisnis tidak hanya bergantung pada merek atau usaha yang dipilih, tetapi juga pada kemauan dan usaha franchisee untuk mempelajari dan mengelola bisnis dengan baik. Dengan memilih bisnis franchise yang tepat dan memiliki manajemen bisnis yang baik, maka bisnis franchise dapat menjadi pilihan yang menguntungkan dan sukses.
Contoh Bisnis Franchise di Indonesia
Berikut ini Bertravel Media memberikan beberapa contoh bisnis franchise yang sukses di Indonesia:
- Indomaret
- KFC
- Es Teler 77
- Toko Roti Breadtalk
- Kopi Kenangan
- Alfamart
- Kumon
- Kebab Baba Rafi
- Sabana fried chicken
- Dea Bakery
- dan banyak lagi
Kesimpulannya
Itulah beberapa contoh bisnis franchise yang sukses di Indonesia. Semua bisnis franchise tersebut memiliki keunikan dan kelebihannya sendiri-sendiri. Jadi, jika Anda berencana untuk membuka usaha bisnis, Anda dapat mempertimbangkan untuk bergabung dalam bisnis franchise ini. Bagi pengusaha franchisee, memilih bisnis franchise yang cocok untuk dikelola juga penting. Mempelajari latar belakang bisnis, merek, dan sistem operasional akan membantu meminimalisir risiko bisnis dan meningkatkan peluang kesuksesan.
Gambar oleh Denys Vitali dari Pixabay